Cep Husni Seven - Find me on Bloggers.com

Monday, 25 March 2013

Cerita Penyesalanku

Saat senang aku cari pasanganku ..
Saat sedih aku cari ibu ....

Saat sukses aku ceritakan pada pasanganku ..
Saat gagal aku ceritakan pada ibu ...

Saat bahagia aku peluk erat pasanganku ..
Saat sedih aku peluk erat ibuku ...

Saat liburan aku bawa pasanganku ..
Saat aku sibuk, anak dianter ke rumah ibu ...

Selalu aku ingat pasanganku ..
Selalu ibu yang ingat aku ...

Setiap saat aku akan telpon pasanganku ..
Kalau ingat saja aku akan telpon ibu ...

Selalu aku belikan hadiah untuk pasanganku ..
Entah kapan aku akan belikan hadiah untuk ibu ...

Renungkanlah ..:

"Kalau kau sudah gajian saat berkerja ...
sudahkah kau kirim uang untuk ibu ..?

Ibu tidak minta banyak... lima puluh sebulan pun "cukuplah".
Berderai air mata jika kita mendengarnya ........

Tapi kalau ibu sudah tiada ..........
Ibu aku RINDU....... AKU RIIINDDUU ... SANGAT RINDU ....

Berapa banyak yang sanggup menyuapkan ibunya dikala beliau sakit ....?

berapa banyak yang sanggup melap/bersihkan muntah ibunya .....?

berapa banyak yang sanggup membersihkan najis ibunya .....?
berapa banyak yang sanggup. membuang nanah dan membersihkan luka ibunya ..?

berapa banyak yang sanggup cuti kerja untuk menjaga ibunya yg sedang sakit ...?

Dan akhir sekali .... berapa banyak yang mensholati JENAZAH ibunya ......?

JANGAN !! ditunda untuk membahagiakan orangtua,selagimasih bisa dan selagi mereka masih ada, BAHAGIAKANLAH mereka, sebelum HANYA BISA mengirim do'a.

Ditulis Oleh : Unknown

CH Anda Sedang Membaca Artikel Cerita Penyesalanku. Author Membolehkan Anda mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya

:: Get this widget ! ::

Article :

Related Posts

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes
Kembali